Inovasi Terbaru Dari Piagio, Motor Listrik Piagio One Akan Masuk Indonesia Pada Tahun 2021
Jakarta - Piaggio Team melahirkan satu lagi motor listrik murni yang diberi nama Piaggio One. Ini motor kedua bebas polusi setelah mereka meluncurkan Vespa Elettrica beberapa tahun lalu.
Mengutip Rideapart, motor ini memang belum diluncurkan secara resmi ke pasar. Debutnya akan dimulai pada pameran otomotif Beijing Electric motor Show 2021, 9 Juni mendatang.
Belum ada spesifikasi resmi dari motor listrik ini. Namun informasi dari laman resmi Piaggio international, proses pengecasan baterai akan dipermudah layaknya mengisi daya sebuah mobile phone.
Sistem kepala adapter dibuat identik dengan pengecasan gawai. Pemilik hanya butuh colokan listrik, dan daya baterai Piaggio One bisa terisi.
Dari laporan Rideapart, electric motor listrik ini dibekali dengan dinamo berkapasitas berbeda dengan spesifikasi baterai Lithium-Ion yang bisa saling tukar. Tujuannya untuk mempermudah pemilik ketika menggunakannya sehari-hari.
Desain futuristik
Bicara desainnya, electric motor ini memiliki gaya futuristik layaknya sebuah electric motor konsep. Dari depan misalnya, sepasang headlamp LED dengan DRL mempertegas tampilannya yang stylish.
Sementara dari samping terlihat juga beberapa tarikan garis tegas. Dia memiliki dek atau foot rest yang merata, sehingga bisa membawa lebih banyak barang.
Dari kaki-kaki, konstruksinya dibuat mirip dengan Vespa. Dia menggunakan suspensi depan tunggal dengan desain velg yang terlihat sama dengan Vespa LX 125.
Sementara di belakang didukung dengan suspensi ganda yang terhubung langsung dengan lengan ayun.
Sama seperti detail spesifikasi, harga resmi dari motor ini pun baru akan diungkap pada sesi peluncurannya nanti di Beijing.
Lantas pertanyaannya, apakah Piaggio One masuk strategi produk yang akan dibawa ke Indonesia? Mengingat sampai dengan saat ini Vespa Elettrica tak kunjung mengaspal di Tanah Air.
Public Relations & Communication Manager PT Piaggio Indonesia (PID), Robby Gozal mengatakan menjual Piaggio One untuk pasar domestik bukanlah sesuatu yang mustahil. Namun, pihaknya perlu melakukan riset pasar dan melihat apakah infrastrukturnya siap.
"Sangat mungkin, tapi kapan waktu tepat untuk kita bawa saya belum tahu," kata Robby, belum lama ini.
Pun saat disinggung soal apakah Piaggio One diproyeksi jadi version pertama untuk market Indonesia sebelum Vespa Elettrica, dia enggan berbicara lebih jauh. Menurutnya saat ini industri kendaraan listrik, khususnya electric motor masih dalam proses berkembang di Indonesia.
"Jujur saya belum tahu ya. Sebenarnya pasar electrical car lagi berkembang memang, tapi kita masih mengkaji dalam artian kondisi gerak pasar lagi terbatas akibat pandemi,"imbuhnya.
Lanjut Robby, menjual electric motor listrik entah Piaggio One atau Vespa Elettrica butuh investasi lebih lagi. Namun jika permintaan besar, maka pihaknya sebagai prinsipal di Indonesia pasti akan mewujudkannya.
"Ya investasi itu mulai dari training, alat, dan infrastruktur sebagainya. Kondisi sekarang saja untuk perjalanan ke luar enggak bisa. Jadi lihat saja nanti bagaimana perkembangannya," ungkap Robby.
Mengutip Rideapart, motor ini memang belum diluncurkan secara resmi ke pasar. Debutnya akan dimulai pada pameran otomotif Beijing Electric motor Show 2021, 9 Juni mendatang.
Belum ada spesifikasi resmi dari motor listrik ini. Namun informasi dari laman resmi Piaggio international, proses pengecasan baterai akan dipermudah layaknya mengisi daya sebuah mobile phone.
Sistem kepala adapter dibuat identik dengan pengecasan gawai. Pemilik hanya butuh colokan listrik, dan daya baterai Piaggio One bisa terisi.
Dari laporan Rideapart, electric motor listrik ini dibekali dengan dinamo berkapasitas berbeda dengan spesifikasi baterai Lithium-Ion yang bisa saling tukar. Tujuannya untuk mempermudah pemilik ketika menggunakannya sehari-hari.
Desain futuristik
Bicara desainnya, electric motor ini memiliki gaya futuristik layaknya sebuah electric motor konsep. Dari depan misalnya, sepasang headlamp LED dengan DRL mempertegas tampilannya yang stylish.
Sementara dari samping terlihat juga beberapa tarikan garis tegas. Dia memiliki dek atau foot rest yang merata, sehingga bisa membawa lebih banyak barang.
Dari kaki-kaki, konstruksinya dibuat mirip dengan Vespa. Dia menggunakan suspensi depan tunggal dengan desain velg yang terlihat sama dengan Vespa LX 125.
Sementara di belakang didukung dengan suspensi ganda yang terhubung langsung dengan lengan ayun.
Sama seperti detail spesifikasi, harga resmi dari motor ini pun baru akan diungkap pada sesi peluncurannya nanti di Beijing.
Peluang masuk Indonesia?
Lantas pertanyaannya, apakah Piaggio One masuk strategi produk yang akan dibawa ke Indonesia? Mengingat sampai dengan saat ini Vespa Elettrica tak kunjung mengaspal di Tanah Air.
Public Relations & Communication Manager PT Piaggio Indonesia (PID), Robby Gozal mengatakan menjual Piaggio One untuk pasar domestik bukanlah sesuatu yang mustahil. Namun, pihaknya perlu melakukan riset pasar dan melihat apakah infrastrukturnya siap.
"Sangat mungkin, tapi kapan waktu tepat untuk kita bawa saya belum tahu," kata Robby, belum lama ini.
Pun saat disinggung soal apakah Piaggio One diproyeksi jadi version pertama untuk market Indonesia sebelum Vespa Elettrica, dia enggan berbicara lebih jauh. Menurutnya saat ini industri kendaraan listrik, khususnya electric motor masih dalam proses berkembang di Indonesia.
"Jujur saya belum tahu ya. Sebenarnya pasar electrical car lagi berkembang memang, tapi kita masih mengkaji dalam artian kondisi gerak pasar lagi terbatas akibat pandemi,"imbuhnya.
Lanjut Robby, menjual electric motor listrik entah Piaggio One atau Vespa Elettrica butuh investasi lebih lagi. Namun jika permintaan besar, maka pihaknya sebagai prinsipal di Indonesia pasti akan mewujudkannya.
"Ya investasi itu mulai dari training, alat, dan infrastruktur sebagainya. Kondisi sekarang saja untuk perjalanan ke luar enggak bisa. Jadi lihat saja nanti bagaimana perkembangannya," ungkap Robby.
Komentar
Posting Komentar